Potret Riau

Adil Minta Dukungan Dana Pelayanan Kesehatan ke Kemenkes

4
×

Adil Minta Dukungan Dana Pelayanan Kesehatan ke Kemenkes

Sebarkan artikel ini

Potret24.com, Meranti – Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil terus melakukan loby-loby di Kementrian dan Lembaga yang ada Jakarta untuk memperoleh dukungan dana APBN menggesa pembangunan Meranti, menuju Meranti maju, cerdas, dan bermartabat.

Kali ini orang nomor satu di pemerintahan Kabupaten Meranti itu menyambangi Kantor Kementrian Kesehatan RI, Jalan HR. Rasuna Said, Jakarta, Senin (29/03/2021).

Kunjungan Bupati Kepulauan Meranti diterima langsung oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, Abdul Kadir.

Kepada Dirjend Pelayanan Kesehatan, M Adil membutuhkan dukungan Kementrian Kesehatan untuk mengesa pembangunan di sektor pelayanan kesehatan. Sebab jika hanya mengandalkan APBD, pembangunan tersebut sulit terwujud. Adapun sejumlah usulan dimaksud M. Adil yakni, pengadaan alat kesehatan di RSUD Meranti, pembangunan gedung rawat inap kapasitas 100 Kamar di RSUD Meranti, pembangunan gedung Padiatric Intensive Care Unit (PICU), pembangunan Instalasi pengolahan air limbah, prasarana lengolahan air bersih.

“Kami berharap usulan tersebut dapat direalisasikan oleh Kementrian Kesehatan,” ujarnya.

Dan kunjungannya kali ini ke Kantor Kementrian Kesehatan RI merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan 7 program prioritas Bupati dibidang peningkatan pelayanan kesehatan,

Dengan adanya realisasi dukungan dana pembangunan itu, sehingga masyarakat meranti tidak akan direpotkan lagi menjalani pengobatan diluar Kota.

“Sehingga pengobatan berbagai penyakit yang di derita masyarakat tidak perlu berobat keluar. Cukup di Meranti saja,” ungkapnya.

Dirjen Pelayanan Kesehatan Abdul Kadir menyambut baik usulan tersebut. Abdul Kadir menyarankan pemerintah Kabupaten Meranti untuk melengkapi seluruh syarat administrasi.

“Kami akan mencoba membantu usulan yang paling prioritas. Untuk itu, kami minta Pemkab Meranti untuk memenuhi semua syarat adminsitrasi terkait pengusulan DAK Tahun 2022,” ujarnya. (bom)