Potret24.com, Asahan- 2 rumah semi permanen milik Ngadiem (80) dan anaknya Sulastri (56) yang berada di jalan Baung Lingkungan 2 Kelurahan Sidomukti Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan, ludes dijilat sijago Merah pada Rabu (10/2/2021) sekitar pukul 19.30 Wib.
Informasi dilapangan, ke 2 rumah tersebut bergandengan dan saat kejadian rumah milik Ngadiem dalam keadaan kosong di tinggal pemiliknya, dan rumah Sulastri ditempatin dengan 2 orang cucunya.
“Sulastri itu anaknya Nek Ngadiem, sudah hampir setahun ini rumah Nek Ngadiem kosong,Sulastri tinggal hanya bertiga dengan 2 cucunya,” ungkap Suprat warga sekitar lokasi kejadian.
Saat ditanya tentang kronologis terjadinya kebakaran tersebut, Suprat dan beberapa warga yang di lokasi mengatakan tidak mengetahui secara detail , tiba-tiba saja api terlihat sudah membesar dan warga berupaya memadamkan dengan alat seadanya serta melaporkan ke Pemadam Kebakaran.
“Gak tau kami, tau nya api udh besar, cepat kali maraknya, mungkin karena bangunan lama dan kayu nya udah lapuk,” jelasnya.
Sejalan dengan itu, Yuni tetangga korban juga mengungkapkan hal yang sama, namun menurutnya, sebelum kejadian itu 2 orang cucu dari ibu Sulastri, yaitu Yuda (pelajar SLTA) dan Fikar (pelajar SMP) sedang berada di rumah.
“Cucu nya Fikar ama Yudi ada di rumah, kalo Sulastri lagi pergi gak tau kemana, tiba-tiba aja mereka minta tolong dan saat kami keluar rumah, api sudah besar jadi warga sini rame-rame membantu memadamkan api nya, TV ama kereta Mio nya yang sempat terselamatkan,” pungkas Yuni.
Lurah Sidomukti Fajriani SE, saat di konfirmasi di lokasi, membenarkan bahwa rumah tersebut milik ibu Ngadiem dan Sulastri, dan salah satunya dalam keadaan kosong.
“Iya betul rumah milik mereka, saya tau nya dari suami yang baru pulang kenduri, penyebabnya belum diketahui, kejadian ini akan kita laporkan ke Camat dan Dinas Sosial agar ditindak lanjuti,” pungkas Fajriani.
ditambahkannya, menurut informasi yang diterimanya, kerugian yang dialami akibat kejadian ini, lebih kurang 150 Juta dan tidak ada korban jiwa.
Amatan Wartawan di lokasi kejadian, pihak Satpol PP menurunkan sebanyak 4 unit damkar, dan api dapat di padamkan sekitar 30.menit.(ran)