Potret Lifestyle

Hari Kanker Sedunia, Begini Cara Deteksi Kanker Payudara

5
×

Hari Kanker Sedunia, Begini Cara Deteksi Kanker Payudara

Sebarkan artikel ini
Hari Kanker Sedunia, Begini

Potret24.com, Bandung – Hari Kanker Sedunia (World Cancer Day) jatuh pada hari ini, Kamis (4/2/2021). Penyakit kanker dikenal sebagai salah satu penyebab utama kematian di dunia.

Berdasarkan pernyataan Kemenkes, di Indonesia pada 2019 lalu terdapat dua jenis kanker yang paling mendominasi yaitu kanker serviks dan kanker payudara.

Umumnya, kanker payudara identik dengan perempuan. Padahal, bisa dialami pria lho, meski kemungkinannya jauh lebih kecil yaitu 1:1.000.

Kira-kira 1 dari 8 wanita berisiko mengalami kanker payudara. Semakin dini kanker ditemukan, maka akan semakin baik. Hampir semua wanita yang mengetahui bahwa mereka terkena kanker payudara saat masih stadium I dapat bertahan hidup 5 tahun kemudian.

Hal itu pun berlaku bagi penyintas kanker payudara stadium II, 93 persen peluangnya dapat bertahan hidup.

Kemudian bagi yang menemukan kanker setelah stadium III, 72 persen di antaranya juga mampu bertahan. Sedangkan pada stadium IV, peluangnya makin menipis yakni 22 persen.

Ada salah satu langkah pencegahan yang bisa dilakukan yaitu dengan deteksi dini melalui SADARI (Periksa Payudara Sendiri) yang dilakukan 7-10 hari setelah menstruasi.

Langkah-langkah pemeriksaan kanker payudara melalui SADARI adalah sebagai berikut, dikutip dari Yayasan Kanker Indonesia.

  1. Cermati perubahan bentuk, pembengkakan dan permukaan kulit dengan posisi tubuh berdiri tegak. Bentuk payudara kanan dan kiri tidak simetris? Jangan cemas, itu biasa.
  2. Kedua lengan diangkat ke atas, tekuk siku dan posisikan tangan di belakang kepala. Setelah itu dorong siku ke depan dan ke belakang sambil cermati bentuk ataupun ukuran payudara.

  3. Tempatkan kedua tangan pada pinggang dan condongkan bahu ke depan, kemudian kencangkan (kontraksikan) otot dada.

  4. Lengan kiri angkat ke atas dan tekuk siku sehingga tangan kiri memegang bagian punggung atas. Dengan menggunakan ujung jari tangan kanan raba dan tekan area payudara, serta cermati seluruh bagian payudara kiri hingga ke area ketiak.

Lakukan gerakan atas-bawah, gerakan lingkaran dan gerakan lurus dari arah tepi payudara ke puting, dan sebaliknya. Ulangi gerakan yang sama pada payudara kanan.

  1. Cubit kedua nipple. Cermati bila ada cairan yang keluar dan lakukan konsultasi ke dokter seandainya hal itu terjadi.
  2. Pada posisi tiduran, letakkan bantal di bawah pundak kanan. Angkat lengan ke atas. Cermati payudara kanan dan lakukan tiga pola gerakan seperti sebelumnya.

Dengan menggunakan ujung jari-jari, tekan-tekan seluruh bagian payudara hingga ke sekitar ketiak. (gr)