Potret Lifestyle

Dukung Gisel, Wijin Unggah Menghakimi vs Mengasihi

7
×

Dukung Gisel, Wijin Unggah Menghakimi vs Mengasihi

Sebarkan artikel ini

Potret24.com, Jakarta – Wijin kini terkena imbas dari kasus video seks yang menimpa kekasihnya, Gisella Anastasia. Ia turut merasakan pedasnya komentar dari para netizen yang mampir ke media sosial pribadinya.

Meski begitu, kasus yang menimpa Gisel tidak membuat cintanya pada mantan istri Gading Marten itu luntur.

Melalui unggahan-unggahannya, Wijin menyelipkan dukungan terhadap Gisel tersebut.

Seperti unggahannya di Stories Instagram saat ia mengutip surat Yohanes 8:3 dengan judul Menghakimi vs Mengasihi yang berbunyi:

“Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepadanya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata pda Yesus: ‘Rabi, perempuan itu tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah.’
Para ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sering disebut sebagai orang-orang yang munafik oleh Tuhan Yesus, karena mereka merasa diri mereka paling tahu dan paling benar dalam kehidupan rohani, sehingga mereka pun seringkali menghakimi orang lain,” kutipnya.

Tak hanya itu, Wijin juga setia mendampingi kekasihnya dan berusaha menghibur di tengah liburan mereka saat Gisel ditetapkan sebagai tersangka.

Lewat unggahan lainnya, Wijin juga memberikan dukungan penuh terhadap kekasihnya tersebut.

Ia mengatakan menjadi orang baik tidak akan pernah rugi karena Tuhan melihat hati.

“Percayalah Tuhan tidak tidur walau sedetik saja,” ucap Wijin sambil memposting foto Gisel.

Unggahan terbaru Wijin juga ramai dikomentari netizen. Sebagian besar ada komentar miring dan bernada sarkas yang dituliskan di kolom media sosialnya.

Sejak kasus yang menimpa Gisel semakin menyebar, Wijin memilih untuk membatasi kolom komentar pada unggahannya tersebut.

“Cari pacar baru,” tulis netizen.
“Katanya korban tapi goyang,” tulis lainnya.
“Bersyukur sudah ditunjukkan siapa dia sebenarnya tak sebaik yang dikira,” sindir netizen lainnya. (gr)