Potret24.com, Natuna- Akibat cuaca ekstrem yang beberapa pekan terakhir melanda kabupaten Natuna, sejumlah wilayah yang berada di pesisir pantai mengalami Abrasi akibat gelombang tinggi sehingga rawan terjadinya longsor.
Tidak sampai disitu, hujan disertai angin menyebabkan beberapa titik khususnya di kota Ranai tergenang oleh air. Hal ini diperparah dengan buruk nya saluran drainase yang ada di kota Ranai sehingga tidak bisa menampung debit air.
Salah satu lokasi yang terdampak adalah daerah Batu Kapal. Tampak dalam pantauan air laut naik ke area pemukiman warga hingga menggenangi sebagian ruas jalan raya, selasa siang (12/01/21).
Lurah ranai kota, Suparman yang berada di lokasi untuk melihat genangan air tersebut menjelaskan bahwa banyaknya rumah warga yang dibangun di bibir pantai menyebabkan sistem drainase tidak bisa berfungsi maksimal.
” Hal ini mengakibatkan luapan air laut, menggenangi pemukiman hingga jalan raya dan tidak bisa mengalir kembali ke laut karena drainase kita tidak maksimal. ” Ujar Suparman.
Guna mengatasi hal tersebut, pihaknya bersama tim dari penanggulangan bencana, TNI Polri dan masyarakat sekitar secara bersama sama membuat parit darurat untuk membuang air yang menggenangi bahu jalan.
Suparman pun lantas menghimbau kepada para pemilik rumah yang berada di lokasi tergenangnya air untuk kedepanya lebih memperhatikan sistem drainase yang ada agar hal hal seperti ini tidak terjadi lagi. ( zack)