Potret24.com, Jakarta – Ada-ada saja memang kelakuan wisatawan. Sekelompok bintang porno masuk ke Taman Nasional Meksiko Selatan dan bikin konten di sana. Duh!
Keindahan Taman Nasional Sumidero Canyon membuat wisatawan terpukau, tak terkecuali bintang porno. Mereka adalah Mia Marin, Giselle Montes dan Yamileth Ramirez.
Keempat bintang porno ini sebenarnya datang ke Kotamadya Chiapa de Corzo dan kota sekitarnya. Dalam cuitan twitter yang telah dihapus, Alex Marin bercerita tentang perjalanan mereka.
“Apa kabar? Kami akan berkunjung ke Canyon dan mengambil foto super hot yang belum diambil siapa pun. Ini pertama kalinya model dan aktris mengambil foto di Grand Canyon Sumidero,” cuitnya dilansir dari Daily Mail.
Begitu sampai di sana, empat aktor ini menyewa rakit untuk melintasi taman nasional. Di atas rakit itulah mereka membuat video porno.
Mengetahui hal ini, Komisi Nasional Kawasan Lindung Alam berkata bawah pihaknya sedang berbicara dengan jaksa negara bagian Chiapas untuk mengajukan tuntutan terhadap keempat orang tersebut.
“Film berisi konten seksual dibuat yang merusak citra ikon yang mewakili kebanggaan Chiapas dan melampaui batas moral serta adat istiadat yang baik,” kata badan tersebut dalam pernyataannya.
Taman Nasional Sumidero Canyon adalah rumah bagi spesies yang terancam punah seperti buaya sungai, monyet laba-laba, dan ocelot (sejenis kucing besar).
“Foto-foto ini merusak hubungan yang dimiliki Chiapas dengan lambang, sosial, dan budaya kami karena Canyon yang megah terletak di pusat Chiapas sebagai simbol perlawanan kami dan asal bangsa kami.”
Namun ternyata aksi mereka mendapat dukungan dari beberapa pihak, lo. Sebut saja Manuel Nino Gutierrez presiden Asosiasi Hotel dan Motel Central Chiapas.
“Video itu mungkin dapat mendatangkan lebih banyak manfaat ketimbang merugikan industri pariwsata yang sedang terpukul di sana. Di satu sisi saya melihatnya sebagai promosi ke tujuan wisata,” kata Gutierrez.
“Orang lain jadi ingin berkunjung setelah menonton video syur tersebut. Mereka (para aktor) datang karena ini adalah tempat yang aman dan mereka memilih lokasi ini karena alamnya,” tandasnya. (gr)
