Potret24.com, Nagan Raya – Jelang Milad GAM 4 Desember 2020 mendatang, Dandim 0116 Nagan Raya Letkol Inf Guruh Tjahyono mengharapkan bisa membawa kesejukan bagi masyarakat setempat di tengah masa pandemi Covid-19.
“Kepada saudara-saudara kami, kami himbau tidak ada yang mengibarkan bendera bulan bintang ataupun simbol-simbol lain yang bertentangan dengan aturan saat perayaan milad nanti,” tegas Dandim kepada potret24.com.
Pihaknya juga berharap dalam rangka Milad GAM nantinya bisa melaksanakan acara sederhana seperti doa bersama atau jamuan makan untuk anak yatim dan fakir miskin.
Selain itu juga bisa memberikan santunan pada janda.
“Tapi ingat tetap harus mematuhi protokol kesehatan. Karena masih berstatus zona orange dan target kita ke depan bersama forkopimda membawa Nagan Raya berstatus hijau. Terkait larangan mengibarkan bendera bulan bintang,” tambahnya lagi, menyesuaikan dengan Qanun Nomor 3 tahun 2014.
“Tidak ada simbol lain di perayaan HUT GAM tersebut selain bendera merah putih dan lambang Pancasila. Semuanya satu yakni bernaung di bawah NKRI,” tegasnya lagi.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, Dandim 0116 Nagan Raya, Jum’at depan akan melakukan rapat dan diskusi dengan KPA serta Forkab Kabupaten setempat.
Hal ini guna membahas dan mematangkan terkait Milad GAM pada 4 Desember nantinya.
“Kita matangkan segala sesuatunya nanti Jumat depan. Intinya kita harus mampu menciptakan Nagan Raya yang selalu kondusif,” katanya menambahkan. (suk)
