Potret24.com, NAGAN RAYA – Estimasi anggaran Pilkada Nagan Raya mendatang diperkirakan mencapai Rp60 miliar. Kenaikan ini akibat adanya penambahan jumlah TPS.
Demikian dikatakan Ketua KIP Nagan Raya, M Yasin ketika ditemui, Kamis (19/11/2020).
“Kenaikan biaya akibat adanya penambahan TPS yang tentunya berimbas pada jumlah penyelenggaranya,” katanya kepada potret24.com.
Pihaknya dalam rapat sebelumnya bersama seluruh pegawai dan komisioner berencana untuk mengajukan penambahan anggaran tersebut ke pihak terkait.
“Kita perkirakan akan ada 500 TPS lebih dari sebelumnya yang hanya 270 TPS. Tentu imbasnya akan ada penambahan biaya yang harus ditanggulangi,” katanya lagi.
Sementara itu di tahun 2017 lalu, gaji badan Adhoc bisa mencapai Rp10 miliar.
“Estimasi kita gaji Badan Adhoc bisa mencapai Rp20 miliar. Ditambah dengan logistik dan lain sebagainya. Jadi perkiraan kita bisa mencapai Rp60 miliar atau bahkan lebih,” tambahnya.
Terkait pelaksanaan sosialisasi pihaknya masih melakukan komunikasi intensif dengan KIP Provinsi NAD terkait waktu atau kepastian tanggalnya.
“Kita intens lakukan komunikasi dengan KIP NAD terkait pelaksanaan Pilkada Nagan Raya. Salah satunya Hal ini terkait boleh atau tidaknya mantan napi maju dalam Pilkada Nagan Raya nantinya,” tegasnya lagi. (suk)
