Pekanbaru

Ade Tuding Koordinasi Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru Tak Jalan

6
×

Ade Tuding Koordinasi Pemprov Riau dan Pemko Pekanbaru Tak Jalan

Sebarkan artikel ini
Ade Hartati Rahmat

Potret24.com, PEKANBARU – Anggota DPRD Riau Dapil Kota Pekanbaru, Ade Hartati Rahmat, menilai bahwa tingginya lonjakan kasus Covid-19 di Kota Pekanbaru gara-gara tidak jalannya koordinasi antara Pemprov Riau dengan Pemko Pekanbaru.

Seperti diketahui, Kota Pekanbaru masuk di antara 12 kabupaten/kota dengan angka yang tertinggi kasus aktif Covid-19 di Indonesia.

Sementara 11 daerah lainnya adalah Ambon, Bekasi, Jakarta Pusat, Jakarta Utara, Bogor, Kota Depok, Jakarta Selatan, Kota Jayapura, Jakarta Barat, Jakarta Timur dan Kota Padang.

“Berdasarkan hasil rapat gugus tugas dengan DPRD Riau, Pemprov Riau, Ikatan Dokter Anak, Ikatan Dokter Ahli Paru, Limpinan Rumah Sakit, dan Diskes Riau, terungkap bahwa koordinasi Pemprov dan Pemko tak jalan. Penanganan kasus Covid-19 yang seharusnya bertitik tolak 3T (test, tracing, treatment), tidak dilakukan,” tegas Ade.

“3T menjadi upaya yang komprehensif dalam mengendalikan pandemi Covid-19. Pemko malah mengeluarkan Perwako isolasi bagi orang positif Covid-19,” cakapnya lagi.

Politisi PAN ini menambahkan, menurut laporan Gugus Tugas Provinsi, Pemko Pekanbaru sudah mendapat peringatan dari Pemerintah Pusat untuk melakukan 3 hal, yakni menekan angka positif Covid-19, meningkatkan angka kesembuhan pasien Covid-19 dan menekan angka kematian akibat Covid-19.

“Nah merujuk pada data, upaya pengendalian kasus yang dilakukan dengan PSBM sama sekali tidak membuahkan hasil. Dan sekarang sudah 2 pekan. Kami akan ingatkan lagi Pemrov untuk tegas ke Pemko Pekanbaru,” tukasnya. (ckp)