Potret24.com, PEKANBARU – DPRD Pekanbaru melalui anggotanya Roni Pasla meminta Pemko Pekanbaru juga menutup tempat hiburan lain yang didalamnya terbukti menjadi tempat peredaran Narkotika dan perjudian serta prostitusi.
“Pernah gak razia di tempat yang lain? Karena di tempat lain juga banyak dan sampai sekarang gak pernah ditutup. Jangan sampai nanti ada kecemburuan. Karena sesuai informasi yang saya terima, banyak yang dirazia tapi gak pernah ditutup,” ujar Roni Pasla, Kamis (10/09/2020).
Dari itu sejak lama, DPRD Kota Pekanbaru mendorong agar Pemko Pekanbaru berani untuk menertibkan tempat hiburan malam yang ada di Pekanbaru. Hal tersebut juga bertujuan untuk memutus peredaran narkoba dan juga prostitusi serta perjudian.

[Form id=”8″]
“Tetapi tetap jangan pilih kasih, masalah ini mau ditutup atau tidak itu wewenang pemerintah. Dan seandainya ini sudah menyalahi aturan tidak masalah untuk ditutup, terlebih lagi jika sudah diberikan beberapa kali teguran,” jelasnya lagi.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini kembali mengingatkan agar pemerintah tidak hanya menutup S Club yang ada di Star City saja, melainkan juga tempat-tempat yang sebelumnya pernah dirazia dan terbukti adanya narkoba dan prostitusi serta perjudian juga harus ditutup.
“Sekali lagi kita ingatkan bukan hanya di Star City saja yang harus ditutup, apalagi tempat-tempat yang sudah dirazia dan ditemukan hal yang sama tapi tidak ditutup jangan sampai menjadi preseden yang buruk dikemudian hari,” pungkasnya. (gr)






