Potret24.com, Makassar – Kabupaten Pinrang menjadi salah satu dari 6 daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang berstatus zona merah Corona pekan ini. Sang bupati mengaku bingung lantaran selama pandemi daerahnya tak pernah berstatus zona merah.
“Kalau kami di Pinrang justru kami tidak pernah zona merah. Saya juga bingung itu, saya malah pernah zona hijau,” kata Bupati Pinrang Irwan Hamid saat berbincang dengan detikcom, Jumat (11/09/2020).
Dia mengatakan per hari ini zona masuk dalam kategori kuning. Memang Irwan mengakui kasus yang terkonfirmasi COVID-19 di wilayahnya sempat banyak, namun itu terjadi pada sekitar bulan Maret hingga Mei.
“Kalau data keseluruhan mulai dari Maret ya 49, tapi hari ini yang dirawat sisa 5 orang dan tidak pernah melewati angka itu” ungkapnya.
Dia menyampaikan hingga hari ini pihaknya terus melakukan protokol kesehatan berdasarkan panduan dari Satgas COVID-19 nasional dan gugus tugas provinsi. Misalnya, adanya pembatasan masuk pasar tradisional dan jadwal operasi pasar modern.
“Dan ini saya masih berlakukan sampai hari ini. Pada saat bulan Maret itu sampai Juni itu memang ada beberapa perlakuan. Penekanannya agak keras karena para Camat kami dibantu Danramil dan Kapolsek sampai tingkat desa dan kelurahan dan bekerjasama dengan Babinsa dan Babinkamtibmas kami,” terangnya.[Form id=”8″]
Sementara itu Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jeneponto, yang wilayahnya juga disebut berstatus zona merah Corona, Syafruddin Nurdin mengatakan bahwa wilayahnya masuk dalam resiko sedang dan kasus yang terjadi 181 positif corona.
“Tapi sekarang sisanya 15 orang dalam bentuk pengawasan dan sisanya sembuh,” sebut dia saat dihubungi terpisah detikcom.
Syafruddin juga menyampaikan paya yang dilakukan untuk menangkal penyebaran Corona adalah dengan mengeluarkan peraturan bupati (Perbup) soal protokol kesehatan. Yang terpenting adalah penggunaan masker dan pelaksanaan protokol kesehatan di tempat umum.
“Kami mengubah orientasi penanganan dari birokrat menuju profesional. Artinya ujung tombaknya di dinas kesehatan dan setias puskesmas jadi posko di wilayah kerja masing-masing karena punya infrastruktur lengkap, ada dokter dan tenaga perawat, tetapi kita tetap koloborasikan dengan kerja gugus tugas,” jelasnya.
Sebelumnya, ada 6 wilayah di Sulsel yang masuk zona merah Corona berdasarkan laporan Satgas COVID-19 pekan ini. Keenam wilayah itu adalah Jeneponto, Barru, Sidrap, Pinrang, Luwu, dan Tana Toraja. (gr)