Potret24.com, PEKANBARU – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Pekanbaru langsung melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh ruangan Badan Pengelola Keuangan Aset dan Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru.
Langkah yang dilakukan Damkar dikarenakan adanya 11 pegawai BPKAD Pekanbaru yang dinyatakan positif Covid-19.
“Pagi tadi kami sudah turunkan enam personil untuk melakukan penyemprotan disinfektan ke kantor BPKAD Pekanbaru. Langkah yang kami lakukan tentunya sesuai dengan instruksi Pak Walikota. Apalagi BPKAD ini kantor pelayanan,” kata Sekretaris Damkar Kota Pekanbaru, Irni Dewi Tari saat dikonfirmasi, Selasa (18/08/2020).
Irni Dewi menambahkan, dengan telah dilakukannya penyemprotan disinfektan, semua virus bisa hilang. Serta tidak ada virus yang tertinggal di ruangan kantor BPKAD Pekanbaru.
“Harapan kami tentu layanan di BPKAD Pekanbaru bisa kembali normal. Apalagi, BPKAD Pekanbaru ini kaitannya dengan pencairan anggaran,” imbuhnya.
Masih dikatakan Irni Dewi, dengan terus naiknya jumlah kasus Covid-19 di Pekanbaru, maka pihaknya akan terus melakukan penyemprotan disinfektan di tempat yang berpotensi menjadi penularan atau penyebaran virus corona.
“Selagi ada permintaan, tentu kami akan turun. Jika ada cairan disinfektan tentu kami akan lakukan penyemprotan untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kota Pekanbaru,” pungkasnya.
Sekedar informasi, bertambahnya jumlah kasus di Pekanbaru yang berasal dari tracking pegawai perkantoran di Kota Pekanbaru membuat seluruh pegawai di BPKAD Pekanbaru melakukan rapid dan swab massal di hari Sabtu 15 Agustus 2020 lalu. Setelah mengikuti rapid, 11 pegawai BPKAD tersebut dinyatakan positif Covid-19. (fx)
