Potret Nasional

Terjangkit Corona, Anggota DPRD Jateng Meninggal

4
×

Terjangkit Corona, Anggota DPRD Jateng Meninggal

Sebarkan artikel ini

Potret24.com, Semarang – Sejumlah anggota DPRD Jawa Tengah menjalani rapid test menyusul wafatnya salah seorang anggota dewan, Syamsul Bahri setelah dinyatakan positif virus Corona atau COVID-19. Ketua DPRD Jawa Tengah Bambang Kusriyanto mengungkap lantai 3 DPRD Jateng dan ruang Fraksi Golkar ditutup selama 4 hari.

“Yang sering bersinggungan dengan beliau di-rapid test, ada sekitar 50 orang,” kata Bambang kepada wartawan di gedung DPRD Jateng, Semarang, Senin (13/7/2020).

Ia mengungkap setelah mendengar kabar meninggalnya Syamsul Bahri usai dinyatakan positif virus Corona, dia meminta penyemprotan disinfektan di seluruh lantai gedung DPRD Jateng. Selain itu, sebagian lokasi yang terkait dengan kegiatan politisi Partai Golkar tersebut juga ditutup sementara. Termasuk lantai 3 gedung DPRD Jateng yang merupakan lokasi ruang komisi berada.

“Hari ini lantai 3 seluruhnya ditutup. Sementara kita tutup selama 4 hari. Fraksi Golkar juga ditutup,” lanjutnya.

Wakil Ketua DPRD Jateng, Sukirman, menambahkan jika nantinya ada seorang saja anggota DPRD Jateng yang reaktif Corona, maka seluruh anggota dewan atau yang berkegiatan di Gedung Berlian akan menjalani tes swab.

“Semoga semuanya non-reaktif. Bila mana ada satu anggota Komisi E atau staf reaktif, akan dilakukan rapid test dan swab seluruh anggota DPRD dan jajaran Gedung Berlian,” kata Sukirman.

Sementara itu Sekretaris Dewan Urip Sihabudin mengungkap Syamsul Bahri mulai berkegiatan di Solo pada 26 Juni 2020.

Kemudian, lanjut Urip, Syamsul sempat datang ke kantor pada tanggal 1 Juli 2020 tapi hanya sebentar dan kembali melakukan kegiatan di luar.

“Kalau kegiatan itu saya sudah tracking tanggal 1 ke fraksi tapi hanya say hello, kemudian ada kegiatan di luar. Tapi sebelumnya tanggal 22-25 ada memang rapat di kantor ini. Kemudian 26 Juni di Solo kegiatan di sana,” jelas Urip. (gr)