Potret24.com, Blitar – Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Blitar menutup total layanannya. Penutupan dilakukan setelah tiga pegawainya terkonfirmasi positif COVID-19.
Data yang dihimpun dari gugus tugas COVID-19, ketiga pegawai tersebut yang dua merupakan warga Kota Blitar.
Yakni perempuan (29), warga Kelurahan Tanjungsari Kecamatan Sukorejo dan perempuan (34), warga Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananwetan. Sedangkan yang satu pria, merupakan warga Kecamatan Garum Kabupaten Blitar.
“Kami massif melakukan rapid test massal di Puskesmas Sutojayan pada 16 Juli. Dari kantor BNN itu ada empat yang reaktif. Kemudian langsung kami swab dan hasilnya mereka semua positif Corona. Namun hanya tiga yang pegawai BNN, satu lagi anaknya pegawai yang dari Garum itu,” kata Jubir Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Blitar Krisna Yekti, Minggu (26/07/2020).
Mendapati ada 3 pegawai BNN yang terkonfirmasi positif COVID-19, Krisna pun kemudian melaksanakan tes swab massal di kantor itu pada Jumat (24/07/2020) dan saat ini masih menunggu hasilnya.
“Untuk memutus rantai penularan, maka kami merekomendasikan kantor ditutup selama 6 hari. Dihitung dari tanggal mereka kontak dengan pegawai yang positif,” imbuhnya.
Kepala BNN Kabupaten Blitar AKBP Bagus Hari Cahyono juga menginstruksikan semua pegawainya melakukan isolasi mandiri, sambil menunggu hasil tes swab keluar.
“Aktivitas kantor kami tutup mulai 25 sampai 30 Juli. Kemudian ada libur Idul Adha, jadi normal buka kembali pada 3 Agustus,” jawab Bagus.
Selama kantor tutup, lanjutnya, maka layanan rehab jalan dan pemohon Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkoba (SKHPN) juga dihentikan sementara. (gr)