Potret24.com, Palembang- Pasar tradisional menjadi klaster baru penyebaran Corona di Palembang. Sampai kemarin, terdata 25 orang positif Corona dari hasil test yang dilakukan kepada pedagang, pengunjung dan warga sekitar Pasar Kebon Semai Sekip.
Pasar ini terpaksa kembali ditutup sementara pasca bertambahnya jumlah kasus terkonfirmasi Covid-19.
Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda, Jumat (12/6/2020), telah mendapatkan informasi terkait penambahan hasil pemeriksaan pedagang di Pasar Kebon Semai
Oleh karenanya, langkah penutupan pasar kembali harus dipilih agar bisa melakukan kegiatan bersih-bersih pasar.
Mulai dari disinfeksi seluruh area pasar dan memastikan seluruh pedagang benar-benar negatif Covid-19.
“Sejak Covid-19 muncul, kita sudah sosialisasikan bahwa pasar menjadi tempat penyebaran virus Covid-19 terbesar.”
“Makanya, sejak awal kita gencar sosialisasikan untuk mulai mengubah pola belanja dengan sistem daring. Itu semua sudah disosialisasikan baik lewat brosur atau media lainnya,” jelasnya.
Kemudian, bila harus tetap ke lokasi, kata Fitri, pedagang dan pembeli wajib menegakkan protokol kesehatan.
Pedagang dan pembeli harus menjaga jarak, sebelum berbelanja wajib cuci tangan dan menggunakan masker selama berinteraksi. (gr)






