Potret24.com, Paris– Angel Di Maria sudah pasti menyesali kepindahannya ke Manchester United. Tak cuma main buruk, Di Maria sampai bertengkar dengan sang istri.
Di Maria sebenarnya baru saja berhasil membawa Real Madrid juara Liga Champions di musim 2013/2014. Sayang, kehadiran Gareth Bale sejak awal musim itu membuatnya tidak tenang karena dispekulasikan akan pergi.
Pada musim 2014, Di Maria akhirnya tersingkir juga setelah Madrid menjualnya ke MU dengan banderol 59,7 juta paun, tawaran yang sulit ditolak. Di Maria saat itu jadi pemain termahal dunia dan mendapat gaji sedikit lebih besar di MU.
Sayang, karier Di Maria tidak cemerlang di sana dan cuma bertahan semusim sebelum dijual ke Paris Saint-Germain. Bagi istri Di Maria, Jorgelina Cardoso, setahun di Manchester itu bak mimpi buruk untuknya dan sang suami.
“Itu benar-benar mengerikan. Kota Manchester itu buruk sekali. Tidak ada yang menyenangkan di Manchester. Saya sampai bertengkar dengan Angel soal itu. Kami hidup di Madrid, Angel bermain di tim terbaik di dunia, yaitu Real Madrid. Hidup kami sempurna, cuacanya enak, makanannya lezat. Dan tiba-tiba saja ada tawaran dari Manchester.
Saya bilang ‘Tidak sama sekali. Kamu pergi sana sendiri.’ Lalu dia balas ‘Ayolah, ikut saja,” ujar Jorgelina seperti dikutip ESPN.
“Saya tidak ingin pergi ke Manchester karena saya berteman dengan Giannina Maradona, yang pernah menikah dengan Sergio Aguero. Saat masih di Real Madrid, kami pernah berkunjung ke rumahnya di Manchester selama dua-tiga hari,” sambungnya.
“Benar-benar mengerikan, buruk sekali. Kami ke rumahnya dan seperti ingin bilang ‘Yaudah, kami pergi dulu ya’. Ketika kami pergi, saya bilang kepadanya ‘Kamu boleh bermain di manapun, kecuali Inggris’. Eh, setahun kemudian kami pindah ke Inggris.”
Selama memperkuat MU, Di Maria cuma tampil 32 kali dan membuat empat gol. (gr)