Potret24.com, Asahan- Menyikapi kondisi terkini dalam megantisipasi penyebaran virus corona di Asahan. Tim Gugus tugas percepatan penanganan covid -19 menyampaikan beberapa himbaun kepada masyarakat. Salah satu himbauan tersebut disiplin dan menerapkan pola hidup sehat.
Hal itu dikatakan juru bicara gugus tugas percepatan penanganan covid -19 Asahan Rahmat Hidayat Siregar, Kamis (16/04/2020).
Menurutnya, ada beberapa point himbauan yang disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab. Asahan untuk menyikapi penanganan virus itu ditengah masyarakat.
Pertama, katanya, saat ini Gugus Tugas Covid-19 Asahan telah rutin melaksanakan himbauan kepada masyarakat baik melalui media informasi maupun dengan turun langsung. Bahkan saat ini Tim Gugus Tugas bekerjasama dengan Forkopimda Asahan berkeliling menggunakan kendaraan untuk menyampaikan himbauan.
Himbauan terkait antisipasi penyebaran virus corona itu dilakukan setiap Hari Rabu pagi dan sore. Itu dilakukan secara berjenjang dari tingkat Kabupaten hingga ke tingkat Desa atau Kelurahan.
Setelah itu, disamping melaksanakan himbauan, Tim Gugus Tugas Covid-19 Asahan juga rutin laksanakan penyemprotan desinfektan. Penyemprotan desinfektan itu dilakukan setiap hari Kamis di tempat-tempat umum hingga ke seluruh Desa/Kelurahan untuk cegah penyebaran virus corona tersebut.
Selanjutnya Tim Gugus Tugas melalui Medis juga telah melaksanakan Rapid Test terhadap beberapa orang yang memiliki riwayat kontak fisik langsung dengan PDP. Selain itu melakukan sterilisasi dan cek suhu tubuh kepada para TKI dari Malaysia yang baru tiba di Asahan.
Dijelaskan Rahmat, pesan dari Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang notabene merupakan Bupati Asahan H Surya BSc.
Dikatakannya, bahwasanya masyarakat merupakan garda terdepan dalam upaya mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 di Asahan.
Untuk itu, diharapkan masyarakat disiplin dalam menerapkan pola hidup bersih sehat, cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah beraktifitas.
Selain itu, menjaga kebersihan kondisi lingkungan rumah dan sekitarnya, memakai masker, dan membatasi kontak fisik dengan tidak bepergian keluar rumah bila tidak dalam kondisi terdesak. (Niko)