Potret24.com, JAKARTA– Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku sedang berkoordinasi dengan Kementerian Sosial (Kemensos) terkait bantuan kepada warga miskin. Bantuan itu diberikan sebagai dampak dari penyebaran virus corona (Covid-19).
Hal ini terungkap ketika Anies menyampaikan laporan kepada Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam sesi konferensi video. Anies bilang, total anggaran yang disiapkan sebesar Rp 4,5 triliun.
“Pembicaraan terakhir dengan Menteri Sosial (Juliari Batubara), tim DKI dan Kemensos sepakat memberikan dukungan di angka Rp 1 juta per keluarga, nanti diberikannya per keluarga, untuk digunakan bersama,” ungkapnya, Kamis (2/4/20).
Anies bilang, target penerima bantuan ini sekitar 2,6 juta orang. Pada penjelasan lebih lanjut ini, angka bantuan yang disebutkan Anies kepada Ma’ruf Amin ternyata berubah.
“Jadi nilai tepatnya, jumlah orangnya targetnya 2,6 juta. Bantuan sosialnya sebesar Rp 880 ribu, diberikan dua bulan, April dan Mei, sehingga nilai totalnya adalah 4,576 triliun,” urainya.
Anies juga melaporkan bahwa secara jumlah, Pemprov DKI sudah bersepakat dengan pemerintah pusat. Hal ini juga sudah dikoordinasikan di bawah Kemenko Kemaritiman dan Investasi.
Sementara warga Kota Pekanbaru M Yusuf mempertanyakan kebijakan Gubernur Riau H Syamsuar terkait bantuan serupa di Jakarta. “Masa Gubernur DKI Jakarta bisa tapi Gubernur Riau tidak mampu,” katanya saat ditemui kemarin. Dirinya menilai secara kemampuan finansial, rasanya DKI Jakarta tak berbeda jauh dengan Provinsi Riau. “Tapi kenapa mereka bisa. Sementara kita masih amsiong,” katanya lagi.
Dirinya menilai kebijakan Gubri H Syamsuar yang terlalu bertele-tele dan cenderung seremonial tak lagi dihiraukan warga. “Saat ini kebijakan yang ditunggu warga cuma satu yakni subsidi di tengah peliknya hidup saat ini,” katanya lagi. (gr)