Potret24.com, Pekanbaru- Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) meningkat di Kota Pekanbaru.
Sebanyak 238 kasus tercatat di Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, hingga pekan ke 10 2020.
Keseluruh kasus tersebut tersebar di sejumlah Kecamatan Kota Pekanabaru. Namun, dari sejumlah wilayah itu, Kecamatan Tenayan Raya tercatat penyumbang kasus DBB terbanyak.
“Sampai minggu kedua Maret, tercatat ada 238 kasus. Kecamatan Tenayan Raya menjadi penyumbang kasus terbanyak dengan 44 kasus,” ujar Plt Kepala Diskes Kota Pekanbaru, Muhammad Amin melalui, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Diskes Pekanbaru, Maisel Fidayesi, Kamis (12/03/2020).
Saat ini kasus DBD tersebut sedang ditindak lanjuti Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru. Berbagai upaya dilakukan untuk menekan angka kasus DBD. Diantaranya melakukan fogging dan menghimbau masyarakat perilaku hidup bersih di sejumlah daerah wilayah di Kota Pekanbaru.
“Terus kok berupaya melakukan pencegahan menekan angka DBD,” tukasnya.
Masyarakat dihimbau menjaga untuk kebersihan lingkungan dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dikarenakan lingkungan yang kumuh akan menjadi sarang dan mempercepat kembang biak nyamuk Aedes agepty.
Berikut rinciannya
-
Kecamatan Tampan 36 kasus
-
Kecamatan Marpoyan Damai 30 kasus
-
Kecamatan Payung Sekaki 28 kasus
-
Kecamatan Bukit Raya 26 kasus
-
Kecamatan Rumbai 15 kasus
-
Kecamatan Rumbai Pesisir 9 kasus
-
Kecamatan Limapuluh 21 kasus
-
Kecamatan Sukajadi 11 kasus
-
Kecamatan Senapelan 13 kasus
-
Kecamatan Sail 1 kasus
-
Kecamatan Pekanbaru kota 4 kasus
