Potret24.com, Indragiri Hulu- Sejumlah anggota Komisi II DPRD Kabupaten Indragiri Hulu melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke lokasi Perkebunan Kelapa Sawit PT Tasma Puja, Selasa (10/03/2020).
Rombongan ini mendatangi kantor perkebunan dan disambut langsung Manejer Perkebunan dengan baik.
“Kami turun langsung ke PT Tasma Puja untuk mengecek soal legalitas perusahaan tersebut,” ujar Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Indragiri Hulu, Dodi Irawan, SH saat dihubungi wartawan Potret24.com.
Sementara pihak PT Tasma Puja melalui Manejer Kebun, Wawan berjanji akan memberikan tanggapan tertulis terkait permintaan anggota dewan.
“Kita dijanjikan laporan tertulis dari PT Tasma Puja atas permintaaan yang diajukan. Kita tunggu saja dalam minggu ini,” ujar Dodi lagi.
Disisi lain, Kepala Desa Anak Talang, Rohman Jainidir bersyukur anggota DPRD Inhu bersedia meninjau langsung PT Tasma Puja. Hal ini dikarenakan selama ini ada keluhan yang di sampaikan warga terkait penerimaan hasil pembagian kebun yang telah diserahkan kepada warga.
Total lahan awal diserahkan kepada warga seluas 400 hektar dengan perjanjian 50-50. Setelah itu dituangkan dalam nomenklatur sistem bagi hasil antara perusahaan dan warga.
Meski begitu, namun nomenklatur tidak diindahkan. Alhasil peristiwa itu memicu konflik diantara kedua belah pihak.
“Persoalan ini lah kemudian yang memunculkan konflik antara warga dengan pihak PT Tasma Puja. Karena sebelumnya petani setempat bermitra dengan PT Tasma Puja melalui KUD Mohta Makmur,” tukasnya.
Adapun rombongan Komisi II DPRD Inhu yang melakukan sidak ke PT Tasma Puja antara lain, Dodi Irawan (PKB) , Rusman Yatim (Gerindra) , Martimbang Simbolon ( Perindo ), Chandra Saragih SE (PDI Perjuangan) , Syahrial (PKPI), Eka Maputra (PPP), Ninik Mulyani (PKS). (frasetia).
