Penularan dengan kontak langsung dengan penderita bisa lewat pernapasan, percikan ludahnya, terkena nafas atau batuk dari orang yang positif terjangkit virus corona itu, atau menyentuh langsung ke makanan yang dimakan orang terinfeksi virus itu.
“Salah satu untuk mencegah terinfeksi virus itu yakni jangan melakukan kontak dengan penderita,” tutur Daeng.
“Masyarakat jangan melakukan perjalanan ke daerah-daerah yang ada penyakit itu biar tidak tertular,” tuturnya.
Upaya pencegahan lain yakni menggunakan masker, namun masyarakat Indonesia tidak perlu terlalu panik karena hingga saat ini tidak ditemukan kasus pasien positif terinfeksi virus corona itu di Tanah Air.
“Karena penularan virus ini bisa ke jaringan mukosa di badan, maka jangan gampang mengucek mata, hidung pakai tangan, dan kalau bisa tangannya selalu bersih, misalnya mau kucek mata dan hidung, mau makan, maka tangan sebaiknya dibersihkan dulu,” ujarnya.
Belum Memungkinkan
Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah mengatakan, saat ini belum memungkinkan untuk mengevakuasi warga negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, China. Sebab, sejak mewabahnya virus corona, Wuhan masih diisolasi.
Pernyataan ini menanggapi rencana beberapa negara, seperti Jepang dan Amerika Serikat, yang hendak mengevakuasi warga mereka dari Wuhan pasca penyebaran virus Corona.
“Hingga saat ini status Wuhan masih diisolasi, tidak bisa masuk ataupun keluar,” kata Faizasyah kepada Kompas.com, Senin (27/1/2020).
“Negara-negara tersebut (Jepang, Amerika Serikat) memang menyampaikan keinginan mengevakuasi, namun dari pantauan hingga saat ini masih belum dimungkinkan,” lanjutnya.
Meski begitu, menurut Faizasyah, pemerintah terus mengupayakan langkah-langkah terbaik. (Lis)