Potret24.com, Pekanbaru- Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) priode 2019-2023 resmi dikukuhkan, pada 8 Desember 2019, di Hotel SKA CoEx, Pekanbaru.
Selain pengukuhan Dewan dan pelantikan pengurus PSMTI Provinsi Riau, juga dilantik pengurus PSMTI Kota Pekanbaru yang diketuai Kamin, PSMTI Kabupaten Kampar yang diketuai Lily Chandra, dan PSMTI Kabupaten Indragiri Hilir yang diketuai oleh Erydjono Djailani.
Pengukuhan dilakukan secara bersamaan oleh Ketua umum PSMTI, David Herman Jaya.
Acara pelantikan dihadiri Wakil Gubernur Riau,Edy Natar, unsur Forkopimda dan Jajaran pengurus PSMTI 12 Kabupaten/Kota se Riau, para tokoh dan pengurus Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Riau.
Ketua umum PSMTI David Herman Jaya mengajak, para pengurus PSMTI Riau untuk menjaga kebersamaan dalam berorganisasi.
“Pengurus PSMTI yang baru dilantik agar dapat mampu bersinergi dengan masyarakat yang ada di Riau ini kita harus utamakan kebersamaan demi kesatuan bangsa Indonesia,” ujar singkatnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur Riau Edy Natar mengawali dalam sambutannya mengucapkan selamat atas dilantiknya kepengurusan PSMTI masa bakti 2019-2023.
Edy berharap PSMTI Riau memberikan kontribusi positif untuk kemajuan Riau dan menghormati meskipun berbeda suku dan keyakinan.
“Saya yakin dan percaya bahwa PSMTI dapat memberikan kontribusi yang banyak kedepanya untuk Kemajuan Riau yang gemilang.Karna saya melihat masyarakat tionghoa juga berperan didalam perkembangan ekonomi di Riau,”tukasnya.
PSMTI adalah sebuah paguyuban yang terbebas dari rana politik. Dalam kehadiran dan pergerakannya, PSMTI telah banyak melaksanakan berbagai kegiatan bersentuhan terhadap masyarakat. Misalnya kegiatan sosial.
Sehingga kegiatan PSMTI tersebut menjadi perhatian dan apresiasi dari Wakil Gubernur Riau.
“Saya beri apresiasi kepada PSMTI yang memiliki jiwa kesosialannya yang banyak melakukan kegiatan sosial seperti donor dara, katarak, dan lain lainnya, gerakan ini sangat membantu masyarakat yang ada di Riau,”pungkasnya.
Ditempat yang sama ketua PSMTI Riau priode 2019-2023, Stephen mengucapkan terimakasih kepada para anggota PSMTI, karena telah memberi kepercayaan kepadanya untuk memimpin PSMTI Riau 4 tahun kedepan.
Dia pun kemudian bercita-cita akan memajukan PSMTI Riau dan meningkatkan tatanan bisnis di Riau. Niatnya itu muncul dikarenakan sulitnya tingkat usaha kecil menengah (UKM) di Riau.
“Saya melihat banyak UKM yang mengalami kesulitan dan ini akan cepat kita atasi,”katanya.
Dia menceritakan, peningkatan UKM seperti dicita-citakan itu tidak bisa dilakukannya tanpa bergandengan. Peran pemerintah sangat dibutuhkan dalam menunjang pertumbuhan UKM masyarakat lebih sejahtera. Ditambah lagi kemajuan teknologi saat ini telah melahirkan para pebisnis online secara pesat.
“Tentu hal ini menjadi daya saing bagi UKM Riau sendiri,” sebutnya.
Selain itu, PSMTI berjanji bakal membantu pemerintah Provinsi Riau dalam pendeteksian kualitas udara di Riau, akibat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
“Dengan alat itu nantinya kita dapat mengetahui bahayanya tingkat udara yang terjadi,” tutupnya. (Chandra)