Potret24.com, Pekanbaru- Sebanyak 362 lembaga pendidikan di Kota Pekanbaru tahun 2019 menerima Bantuan Operasional Pendidikan (BOP). Total dana yang dikucurkan Rp9,2 miliar.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Pekanbaru, Dr H Abdul Jamal MPd melalui Kabid Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Hj Erma MPd, Rabu (4/9/2019).
Dikatakan dana itu ditransfer langsung ke masing-masing rekening lembaga pendidikan penerima bantuan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“Penyaluran dana dilakukan oleh BPKAD Kota Pekanbaru, langsung ke rekening lembaga. Disdik Pekanbaru hanya sebatas memverifikasi lembaga yang memasukkan proposal untuk mendapatkan BOP PAUD,” ucapnya.
Erma menjelaskan, penyaluran dana tersebut dilakukan dua tahap. Tahap pertama dilakukan Agustus – September sebesar 50 persen yang kini tengah dalam proses pencairan. Tahap kedua rencananya Oktober sebesar 50 persen.
Sedangkan BOP Kesetaraan (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, red) yang layak menerima dan sudah terverifikasi, sebanyak 28 PKBM yang terdiri dari paket A, B dan C.
“Sistim penyaluran sama dengan BOP PAUD, tahap pertama 50 persen, dan tahap kedua 50 persen,” terang Erma.
Dana yang diterima tersebut imbuh Erma, pertanggungjawabannya disampaikan ke BPKAD dan Disdik Pekanbaru. Bilamana pertanggungjawaban yang diterima di tahap pertama, maka BOP tahap kedua tidak akan masuk.
“Sepanjang pertanggungjawaban tidak masuk, izin lembaga ditahan oleh BPKAD. Dan dana tahap kedua tidak akan ditransfer lagi ke rekening lembaga tersebut,” katanya.
Pemberian bantuan ini kata Erma diharapkan dapat bermanfaat bagi lembaga dalam mencerdaskan anak bangsa.
Pada kesempatan itu, Erma kembali menegaskan bahwa setiap lembaga yang menerima bantuan dapat menyampaikan pertanggungjawabannya. Pasalnya, dana ini bersifat DAK non Fisik. (fin)
