Demikian disampaikan Kepala Bengkel Auto2000 Cilandak, Suparna seperti dilansir detikcom di Jakarta.
Suparna sudah mempraktikkan sendiri tips murmer ini di mobilnya. Dan kadang penumpang mobil suka penasaran kenapa di mobil Suparna suka ada pandan. “Ya saya taruh saja di pojok-pojok dasbor,” ujarnya.
Sementara jika ingin pakai kopi, bentuk kopinya sendiri bisa berupa serbuk atau biji, langsung diletakkan pada bagian yang mengeluarkan aroma tak sedap menggunakan wadah kecil.
“Kopi ini memiliki khasiat menetralisir bau tak sedap dalam kabin. Tinggal letakkan saja, sampai bau tak sedap tadi hilang atau tak tercium lagi,” ujar Suparna.
Saat membersihkan mobil, Suparna menyarankan agar dilakukan pada ruang terbuka. Kondisi ini dilakukan demi alasan kesehatan pemilik mobil juga, agar debu atau kotoran dari kabin bisa langsung keluar tidak terakumulasi dalam suatu ruangan.
Namun jika mobil sudah terlanjur sangat bau apek karena bakteri, dia mengatakan salah satu solusinya adalah menghilangkan bakteri dengan terapi ozone. “Baunya bakal beda, kotoran yang menempel di plafon, di jok kain terutama, karpet, bisa efektif membunuh bakteri, dengan mengondisikan itu mudik tidak ada masalah,” ujarnya. (Lis)