Karhutla, Kabut Asap Kian Memburuk di Pekanbaru

Potret24.com, Pekanbaru – Kondisi udara di Pekanbaru kian memburuk dibanding hari sebelumnya. Hari ini data BMKG merilis jarak pandang hanya 3 kilometer.

Rilis BMKG Pekanbaru, Rabu (31/7/2019), disebutkan pagi hari ini udara kabur. Titik panas pada pukul 06.00 WIB pada level confidence 50 persen terdata 57 sebaran di Sumatera.

Sebaran titik panas ini ada di Aceh 11, Jambi 16, Lampung 3, Sumbar 2, Sumsel 6, Sumut 4, Babel 5, Riau 10.

Namun pada level confidence 70 persen di Riau terpantau 5 sebaran titik panas. Sebaran ini ada di Pelalawan 1, Rokan Hilir 1 dan Indtaguri Hulu 3. “Jarak pandang di Kota Pekanbaru pukul 07.00 WIB hanya 3 Km. Kondisi disebabkan asap,” kata Staf Analisis BMKG Pekanbaru, Mia Vadilla.

Kondisi paling buruk akibat asap ini berdasarkan data BMKG terjadi di Kabupaten Pelalawan. Jarak pandang di wilayah tersebut hanya 2 Km di pagi hari akibat asap.

Bila merujuk sehari sebelumnya, kota Pekanbaru pada jam yang sama jarak pandang 4 km. Hari ini asap pekat tampak menyelimuti kawasan Pekanbaru.

“Asapnya hari ini lebih pekat lagi dari kemarin. Pagi-pagi terlihat jelas asap putih menyelimuti kawasan kota,” kata Amril warga Panam, Pekanbaru.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau mulai membagikan masker ke warga.

Dinas Kesehatan Provinsi Riau, membagikan masker kepada pengguna jalan yang melintas di Jl Sudirman, Pekanbaru, Selasa (30/7/2019). Pembagian masker ini setelah sejak pagi Pekanbaru dikepung asap Karhutla.

Pembagian masker ini terutama kepada warga yang melintas dengan sepeda motor. Petugas Diskes Riau memberikan masker secara gratis kepada masyarakat.

“Hari ini kita ada membagikan 10 ribu masker di Pekanbaru,” kata Sekretaris Diskes Riau, Yohanes. (Lis)