POTRET24.COM, TANAH MERAH – Bencana tanah longsor melanda pemukiman masyarakat di Lorong Perigi, Kelurahan Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Selasa (13/11) dini hari. Peristiwa ini merusakkan rumah dan fasilitas umum (fasum).
Berdasarkan data dari Polsek setempat, kejadian tersebut mengakibatkan sebanyak 1 unit rumah mengalami rusak ringan pada bagian pagar dan teras, 1 unit Poskamling dan jalan umum sepanjang lebih kurang 25 meter juga ikut rusak.
“Dalam kejadian musibah tanah longsor tersebut tidak terdapat korban jiwa dan dugaan awal terjadinya musibah tanah longsor disebabkan oleh abrasi air sungai,” kata Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony SIK MH melalui Kapolsek Tanah Merah, Iptu Liber Nainggolan.
Menurut Kapolsek, dugaan penyebab tersebut karena pemukiman rumah masyarakat yang mengalami musibah longsor berada di sepanjang pinggir sungai perigi Kuala Enok, dan pada saat terjadinya musibah tanah longsor air dalam keadaan sedang surut kering.
Petugas dari BPBD Kabupaten Inhil, pemerintah Kecamatan Tanah Merah dan Polsek Tanah Merah serta masyarakat setempat, dikatakan Kapolsek, sedang melakukan pendataan terhadap identitas pemilik rumah dan mengevakuasi barang-barang milik pemilik rumah yang masih bisa diselamatkan.
“Sedangkan terhadap warga pemilik rumah yang mengalami musibah tanah longsor ditempatkan dirumah kerabat dan dirumah masyarakat disekitar TKP tanah longsor,” jelas Kapolsek.
Sementara itu, H Abdul Azis Ali Hamid (65) selaku pemilik rumah yang menjadi korban tanah longsor, sekitar pukul 00.10 WIB mengaku mendengar suara papan retak disaat dirinya sedang tidur.
Mendengar suara tersebut, dirinya langsung memanggil penghuni rumah dan menyuruh agar keluar dari rumah tersebut. Kemudian korban mengeluarkan barang-barang miliknya dari dalam rumah untuk diungsikan ke tempat lain.
“Tidak lama kemudian terjadi longsor yang menghanyutkan poskamling, rumah dan jalan umum sepanjang 25 meter,” pungkas Abdul Azis. (Lis)