|
POTRET24.CO, PEKANBARU – Sebanyak 86 titik panas (hotspot) terpantau di Sumatera, Selasa (28/8/2018). Riau menjadi penyumbang terbanyak kedua d“engan
25 hotspot di bawah Bangka Belitung dengan 28 hotspot. Hal ini disampaikan Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Sukisno, Selasa (28/8/2018). Dikatakan, berdasarkan
pantauan Satelit Modis Terra dan Aqua, hotspot tersebut tersebar di 8 wilayah. Riau
masih menjadi salah satu penyumbang hotspot untuk Sumatera. |
Ia mengatakan 86 hotspot yang berada di Sumatera terpantau di Aceh 3 titik, Sumatera Utara 5 titik, Sumatera Barat 3 titik, Jambi 7 titik, Bangka Belitung 28 titik, Sumatera Selatan 10 titik, Lampung 5 titik dan Riau 25 titik.
“Untuk wilayah Riau, 25 hotspot tersebar di Rohil 6 titik, Rohul 2 titik, Meranti 2 titik, Pelalawan 1 titik, Kampar 8 titik, Inhil 3 titik dan Inhu 3 titik,” tuturnya.
Dari jumlah tersebut, 15 titik diantaranya memiliki level confidence di atas 70% yang berarti di wilayah tersebut diduga kuat ada aktivitas kebakaran lahan dan hutan. 15 titik tersebut berada di Rohil 5 titik, Kampar 3 titik, Meranti 2 titik, Inhil 3 titik dan Inhu 2 titik.
“Kita terus menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran lahan dan hutan,” pungkasnya. (Lis)
