POTRET24.COM – Polisi menggeledah rumah para terduga teroris yang tewas saat pengeboman di Surabaya, dan Sidoarjo, Jawa Timur. Hasilnya, ditemukan ratusan rangkaian bom dan puluhan bom pipa.
“Yang jelas bom yang ditemukan di rumah pelaku, lebih dari satu truk,” kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, di Mapolda Jatim, Surabaya, Rabu, 16 Mei 2018.
Barung mengatakan, ratusan barang bukti disimpan di Mako Brimob Medaeng, Waru, Sidoarjo. Pemusnahan akan dilakukan di Pusdik Brimob karena jumlahnya yang terlalu banyak.
“Densus menemukan satu koper bom pipa berjumlah 54 bom, yang sudah dijinakkan,” jelasnya
Selain itu, rangkaian bom yang lebih dari satu truk pun diamankan dari rumah para terduga teroris maupun kontrakan yang telah digeledah di Surabaya dan Sidoarjo.
“Yang jelas jumlahnya sangat banyak. Kesimpulannya lebih dari satu truk,” imbuhnya.
Tim Gegana Polda Jatim sebelumnya telah memusnahkan 15 bom aktif dan 3 bom ransel, dari rumah terduga teroris Dita Oeprianto.
Selain itu, dari rumah terduga teroris di Mapolrestabes Surabaya, Tri Murtiono, diamankan empat bom pipa, dua bom aktif, dan sejumlah peralatan pembuat bom seperti alat timbang, kabel, baterai, dan detonator.
Sedangkan, di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo, lokasi terduga teroris Anton Ferdianto didapat satu bom aktif, puluhan racikan bom dan kabel-kabel untuk merakit bom.
