Potret Lifestyle

Ngupil Bisa Berbahaya, Simak Penjelasannya

5
×

Ngupil Bisa Berbahaya, Simak Penjelasannya

Sebarkan artikel ini

Potrer24.com – Kegiatan membersihakan kotoran hidung atau upil yang sering disebut dengan ngupil adalah aktivitas yang hampir pernah dilakukan oleh semua orang. Meski sebagian menganggap aktivitas ini punya efek menyenangkan, tak jarang juga ada yang menilai bahwa mengorek hidung adalah kegiatan yang jorok. Namun, sebenarnya banyak yang tidak tahu bahwa ngupil itu bahaya.

Perilaku ngupil ini menyerupai kecenderungan orang menggigit kuku atau mengisap jempol yang tanpa sadar dilakukan di tempat umum. Aktivitas mengupil terkait dengan perasan negatif yang mengganggu pikiran seseorang sehingga tak sadar manusia melakukannya di depan umum.

Selain itu, hidung biasanya memiliki kepekaan sendiri terhadap rangsangan yang datang dari luar. Hidung mudah teriritasi oleh bahan-bahan yang memicu seperti bahan kimia, bau-bauan, polusi udara, atau zat yang memicu alergi lainnya. Saat hidung teriritasi maka akan timbul rasa gatal, bersin, bahkan mengarah ke gejala flu.

Ada beberapa hal yang sebenarnya menjadi efek negatif dari ngupil. Diantaranya adalah:

Mudah Terkena Flu. Virus yang menyebabkan flu cenderung mudah menyebar. Tangan yang kotor adalah media paling mudah menularkan flu saat mengupil. Bila terinfeksi flu, biasanya akan berlanjut sampai ke gatal-gatal hidung, radang tengorokan, bersin-bersin dan akhirnya terserang flu-pilek. Tangan yang tidak bersih (tidak higienis) bisa menjadi medium infeksi pada rongga hidung.

Rambut Hidung Rontok. Hidung sebenarnya ditumbuhi oleh silia, atau bulu halus yang fungsinya sebagai penyaring kotoran atau debu yang masuk saat udara dihirup oleh hidung. Jika terlampau sering ngupil akan menyebabkan bulu hidung rontok atau tercabut. Silia akan menipis dan berangsur menghilang sama sekali. Tanpa silia (sebagai filter alami) maka virus dan bakteri akan mudah masuk ke dalam tubuh.

Sebabkan meningitis. Dokter Emmy Pramesthi SpTHT-KL menuturkan jika kadang dengan semangat menghilangkan rasa gatal, seseorang memasukkan jari terlalu dalam ke rongga hidung. Tanpa sadar, jemari itu bisa menyentuh sinus bagian dalam yang berdekatan dengan otak. Hal itu sangat berbahaya karena bisa mengakibatkan meningitis.

Lapisan Rongga Hidung Terluka. Selain kotor, jari yang digunakan untuk mengupil terkadang memiliki kuku yang pangjang dan tajam. Hal itu bisa menyebabkan luka saat mencoba mengorek kotoran yang ada di hidung.

Sementara itu, guna menghindari bahaya-bahaya akibat ngupil tersebut, Dokter spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (THT) Rusdian Utama Roeslan menyarankan untuk membersihkan upil dengan mencuci hidung seperti saat berwudhu. Caranya dengan menghirup air pelan-pelan ke hidung, kemudian menghembuskannya.

Dokter Rusdian juga menyarankan cara mudah lainnya, yaitu dengan menyemprotkan nasal saline atau larutan garam ke dalam lubang hidung.

“Harus dicuci hidungnya pakai nasal saline. Paling bagus itu, jangan dikorek pakai tangan,” terang Rusdian.

Menurut Dokter Rusdian, kini telah banyak dijual produksi botol semprot nasal saline. Saat membersihkannya dengan alat semprot, lakukanlah dengan duduk dan dan kepala agak maju ke depan. Hidung pun akan lebih bersih.(red/uc)