18 April 2024
Wakil Ketua KOmisi I DPRD Riau, Taufik Arrahman saat kunker ke Badan Penghubung

Potret24.com, Pekanbaru- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau melalui Komisi I mendukung rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau membangun Menara Riau di Jakarta. Menara Riau yang bisa menjadi icon Riau di Jakarta bisa menjadi salah satu penyumbang Sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Riau.

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Komisi I DPRD Riau, Taufik Arrahman saat kunjungan kerja (Kunker) ke Kantor Badan Penghubung Riau di Jalan Otista Raya, Jakarta Timur, Senin (29/4/2019) lalu. Dikatakan, Pemprov Riau harus benar-benar mewujudkan pembangunan Menara Riau di Jakarta.

“Pembangunan Menara Riau jangan hanya sekadar wacana dan rencana saja. Harus benar-benar diwujudkan. Menara Riau yang merupakan pengembangan dari mess Pemerintahan Daerah Provinsi Riau di Kawasan Slipi, Jakarta Barat harus dibangun lebih representatif,” ujar politisi Partai Gerindra ini.

Dikatakan, sudah saatnya Provinsi Riau memiliki gedung yang lebih representatif di Jakarta dengan pengembangan atau membangun gedung baru. Apalagi keberadaan lokasi Mess Pemda Riau saat ini sangat strategis sebagai tempat perkantoran maupun sarana akomodasi penginapan.

Ini sekaligus dapat dikembangkan menjadi pusat informasi, promosi potensi perekonomian daerah ke para investor yang berminat memperluas bisnisnya. 

Lebih jauh lagi, bisa dipersiapkan menjadi business center dunia usaha BUMD/lembaga swasta dari daerah yang berurusan dan bertransaksi dengan mitra bisnisnya di Jakarta.

“Selain itu juga dapat mendukung pengembangan seni budaya daerah, kepariwisataan serta iven-iven promosi hasil industri masyarakat Riau. Seperti, berbagai kerajinan berupa kain tenun, pakaian serta produksi berbagai makanan tradisional,” terangnya.

Taufik yakin, dengan adanya gedung Menara Riau di Jakarta yang lebih representatif akan dapat menjadi simbol keberadaan Pemprov Riau di tingkat nasional dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan pemerintahan, pembangunan ekonomi kemasyarakatan yang menghasilkan multiplier effect.

Selain itu tentunya akan memberikan manfaat untuk meningkatkan PAD dari penyewaan penginapan dan promotion bussiness center potensi daerah Riau dengan 12 kabupaten/kota di level nasional bahkan internasional. “Ini sekaligus membuka berbagai peluang usaha dan terciptanya lapangan pekerjaan,” pungkasnya.

Turut serta dalam kunjungan kerja Komisi I ke Badan Penghubung itu beberapa anggota antara lain Hj Mira Roza dan Sewitri SE. “Kunker kita ke Badan Penghubung juga sebagai ajang evaluasi dan koordinasi. Salah satunya adalah tentang anggaran dan kinerja pegawai,” kata Taufik. (advertorial)

Print Friendly, PDF & Email